INTERVENSI GIZI UNTUK MENINGKATKAN ASUPAN DAN STATUS GIZI PASIEN DIABETES MELITUS KOMPLIKASI TUBERCULOSIS PARU MULTI DRUGS RESISTANCE KUMAN MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS DI KOTA MANADO

Tomastola, Yohanis and Rambi, Elne Vieke and Bragmanise, Stevyana (2022) INTERVENSI GIZI UNTUK MENINGKATKAN ASUPAN DAN STATUS GIZI PASIEN DIABETES MELITUS KOMPLIKASI TUBERCULOSIS PARU MULTI DRUGS RESISTANCE KUMAN MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS DI KOTA MANADO. e-Prosiding Seminar Nasional, 1 (2). pp. 36-48. ISSN 978-623-93457-1-6

[img] Text
1680-Article Text-3907-1-10-20220619.pdf

Download (214kB)
Official URL: https://ejurnal.poltekkes-manado.ac.id/index.php/e...

Abstract

Pendahuluan: Indonesia menempati peringkat ke 2 dengan insiden kasus tertinggi kasus Tuberkulosis, berada 1 peringkat di bawah India. Badan kesehatan dunia mendefinisikan Negara dengan beban tinggi/high burden countries (HBC) untuk Tuberkulosis berdasar pada 3 indikator yaitu TBC, TBC/HIV dan MDR-TBC. Pasien tuberculosis paru pada akhirnya akan mengalami keadaan gizi buruk dan menurunnya respon imun. Kemoterapi dengan menggunakan obat-obatan tuberculosis merupakan langkah yang efektif untuk mengobati penyakit ini, tetapi mempunyai pengaruh negatif terhadap keseimbangan mikrofola usus inflamasi karena infeksi tuberculosis paru. penelitian ini bertujuan memberikan intervensi gizi untuk meningkatkan asupan dan status gizi pasien diabetes melitus komplikasi tuberculosis paru multi drugs resistance kuman mycobacteriumtuberculosis Bahan dan Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian experimental dan menggunakan Quasy eksperimen. dilaksanakan pada bulan Pebruari–November 2021 di Puskesmas dan rumah sakit di Kota Manado. Populasi dalam penelitian ini yaitu pasien DMkomplikasi TBC MDR, jumlah sampel sebanyak 30 pasien ditentukan berdasarkan hasil screening pemeriksaan klinis dan laboratorium baik DM maupun TB paru dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil : Hasil analisis Paired Sample T Test menunjukkan terdapat perbedaan berat badan, IMT, asupan zat gizi dan status gizi subjek sebelum dan sesudah intervensi (p<0.05). Hasil analisis posthoc (wilcoxon test) menunjukkan asupan zat gizi dan berat badan serta nilai IMT yang turun sebanyak 8 orang dan yang naik sebanyak 20 orang dan untuk penurunan status gizi hanya 1 orang, 7 orang naik dan 20 orang status gizinya tetap (p<0.05). Kesimpulan: intervensi gizi pemberian sinbiotik dapat meningkatkan asupan gizi dan status gizi pasien DM MDR mycobacterium tuberculosis

Item Type: Article
Subjects: Penelitian
Depositing User: Admin Poltekkes
Date Deposited: 02 May 2023 09:04
Last Modified: 02 May 2023 09:04
URI: http://repository.poltekkes-manado.ac.id/id/eprint/1139

Actions (login required)

View Item View Item